Tanjung Morris Jesup

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tanjung Morris Jesup
Kap Morris Jesup
Pemandangan Tanjung Morris Jesup pada 16 Mei 1900
Pemandangan Tanjung Morris Jesup pada 16 Mei 1900
Tanjung Morris Jesup di Greenland
Tanjung Morris Jesup
Tanjung Morris Jesup
Koordinat: 83°39′42″N 33°24′37″W / 83.66167°N 33.41028°W / 83.66167; -33.41028Koordinat: 83°39′42″N 33°24′37″W / 83.66167°N 33.41028°W / 83.66167; -33.41028
LokasiGreenland
Perairan lepas pantaiSamudra Arktika
Luas
 • TotalArktika

Tanjung Morris Jesup (bahasa Denmark: Kap Morris Jesup) adalah sebuah tanjung di Daratan Peary, Greenland.

Geografi[sunting | sunting sumber]

Tanjung Morris Jesup merupakan titik paling utara di daratan utama Greenland. Secara geografis, letaknya sekitar 712 kilometer (442 mi) dari Kutub Utara. Terletak di Daratan Johannes V. Jensen, sekitar 20 km (12 mi) dari timur mulut Fiord Sands dan barat Teluk Constable.[1] Tanjung ini menandai batas antara Laut Lincoln di barat, dan Laut Wandel di timur. Sekitar 5 km (3,1 mi) sebelah tenggaranya terdapat sungai yang membentuk delta kecil yang mengalir dari Puncak Mary Peary, bagian selatan dari Rentang Roosevelt.[2]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Robert Peary sampai di tanjung ini pada 13 Mei 1900, dan menyebutnya titik paling utara di dunia. Hal itu terbantah ketika ditemukan lagi Pulau Kaffeklubben, titik paling utara yang sebenarnya.[3] Tanjung ini dinamai berdasarkan nama Morris Ketchum Jesup, presiden Klub Arktika Peary, yang mendanai ekspedisi Peary.[4]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Kap Morris Jesup". Mapcarta. Diakses tanggal 22 Mei 2019. 
  2. ^ "Cape Morris Jesup". Geographical Items on North Greenland Encyclopedia Arctica vol.14-0590. Diakses tanggal 5 Juli 2019. 
  3. ^ "Oodaap Qeqertaa". Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Januari 2018. Diakses tanggal 2 April 2016. 
  4. ^ "The Peary Arctic Club - Bowdoin College". Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2019. Diakses tanggal 19 Juni 2019.