Sejarah antropologi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Sejarah antropologi adalah rangkaian peristiwa satu dengan peristiwa lainnya mengenai perkembangan pengetahuan yang membahas tentang semua yang berhubungan dengan kehidupan manusia. Siklus transformasi antropologi dari masa ke masa tentu terpengaruh oleh keadaan atau suasana yang ada, entah keadaan lingkungan, suasana masyarakat, suasana kebudayaan, dsb. Manusia berperan aktif sebagai pelaku transformasi keadaan yang telah berkembang dalam kehidupan. Tiap daerah di dunia seharusnya mempunyai keberagam sejarah dalam hal antropologi.[1]

Antropologi di Indonesia[sunting | sunting sumber]

Indonesia adalah negara dengan daerah kepulauan, yang mana antar pulau dipisahkan oleh sebuah perairan baik laut, sungai ataupun sejenisnya, maka kebudayaan antar pulau juga berbeda. Negara ini memiliki karakteristik tersendiri dari bidang antropologi.[2] Indonesia mengenal Indologie yakni Antropologi Terapan. Indologie adalah deskripsi dari bahasa, kebudayaan, serta masyarakat yang hidup bersuku-suku di Indonesia. Masyarakat Indonesia sangat erat kaitannya dengan kebudayaan.[3]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Sejarah". anri.go.id. Diakses tanggal 2023-04-17. 
  2. ^ Bimantoro, Arfan. "SEJARAH PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ILMU ANTROPOLOGI". 
  3. ^ Maulidah, Nurul. "Materi Antropologi Kelas X : Sejarah Kelahiran Antropologi – Generasi BaPer (Bawa Perubahan)" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-17.