Persemakmuran Bizantium
Istilah Persemakmuran Bizantium dicetuskan oleh para sejarawan abad ke-20 untuk merujuk kepada wilayah dimana pengaruh umum Bizantium (tradisi budaya dan liturgi Bizantium) disebarkan pada Abad Pertengahan oleh Kekaisaran Bizantium dan para misionarisnya. Wilayah tersebut meliputi kira-kira negara-negara modern Yunani, Siprus, Makedonia Utara, Bulgaria, Serbia, Montenegro, Rumania, Moldova, Ukraina, Belarus, barat daya Rusia, dan Georgia (dikenal sebagai wilayah Ortodoks Timur di Eropa).
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
Sumber[sunting | sunting sumber]
- Obolensky, Dimitri (1974) [1971]. The Byzantine Commonwealth: Eastern Europe, 500-1453. London: Cardinal.
Bacaan tambahan[sunting | sunting sumber]
- Billinis, Alexander. The Eagle Has Two Faces: Journeys Through Byzantine Europe. AuthorHouse Publishing, 2011. ISBN 9781456778705.
- Miliana Kaimakamova; Maciej Salamon (2007). Byzantium, new peoples, new powers: the Byzantino-Slav contact zone, from the ninth to the fifteenth century. Towarzystwo Wydawnicze "Historia Iagellonica". ISBN 978-83-88737-83-1.
- Meyendorff, John (1983), The Byzantine Legacy in the Orthodox Church. St Vladimir's Seminary Press, ISBN 0-913836-90-7.