Orok-orok (Crotalaria anagyroides)
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Januari 2023. |
Orok-orok (Crotalaria anagyroides) adalah perdu dan termasuk ke dalam keluarga Fabaceae.[1] Tumbuhan ini dapat tumbuh hingga 2-4 meter. Tumbuhan ini sebagian besar tumbuh di Afrika, India, dan tersebar ke kawasan tropis, juga dapat ditemukan di Indonesia. Salah satu tempat persebarannya ada di Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah.[2]
Genus ini umumnya menghasilkan senyawa alkaloida, pirolizidin dan flavonoida. Umumnya digunakan sebagai pupuk hijau dan daunnya digunakan sebagai pakan ternak. Pada sebuah penelitian ditemukan jika kulit batangnya dilaporkan mengandung apiin.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "Crotalaria anagyroides". www.cabi.org. Diakses tanggal 2021-09-26.
- ^ Rusmidin, Rusmidin; Samsi, Andi Nur (2021-01-31). "IDENTIFIKASI FLORA DAN FAUNA DI KABUPATEN MOROWALI UTARA PROVINSI SULAWESI TENGAH". CELEBES BIODIVERSITAS (dalam bahasa Inggris). 4 (1): 1–5. doi:10.51336/cb.v4i1.254. ISSN 2580-7323.