Operasi Ganga

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Operasi Ganga
Bagian dari Invasi Rusia ke Ukraina 2022
Lingkup operasiBantuan kemanusiaan
PerencanaKementerian Luar Negeri India dan Angkatan Bersenjata India
TujuanEvakuasi warga negara India
Tanggal26 Februari 2022 (2022-02-26) – 11 Maret 2022
PelaksanaKementerian Luar Negeri, Diaspora India di negara masing-masing,Angkatan Udara India dan India Air, IndiGo, SpiceJet, Air India Express, Go First, AirAsia India,[1] dengan dukungan dan koordinasi pemerintah dan kedutaan besar negara tetangga.
HasilSekitar 25.000 warga negara India dievakuasi[2]
147 warga dari 18 negara lain dievakuasi
Korbansatu pelajar[3] tewas
satu pelajar[4] cedera

Operasi Gangga adalah operasi yang dijalankan oleh Pemerintah India untuk mengevakuasi warganya yang berada di tengah peristiwa invasi Rusia ke Ukraina 2022. Operasi ini melibatkan bantuan berupa transportasi dari negara tetangga seperti Rumania, Hungaria, Polandia, Moldova dan Slovakia.[5][6] Selama peristiwa invasi Rusia ke Ukraina, India menjadi negara yang netral dengan tidak memihak ke salah satu dari dua negara yang sedang berkonflik tersebut.[7][8]

Pada 26 Februari 2022, Perdana Menteri India, Narendra Modi melakukan panggilan seluler dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk bernegosiasi terkait keselamatan warga India terutama dari kalangan pelajar.[9] Hingga 7 Maret 2022, setelah berupaya menyampaikan negosiasi dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan Presiden Rusia Vladimir Putin terkait situasi tersebut, bantuan evakuasi diakui kepada pemerintahan India.[10][11]

Warga negara India yang berada di Ukraina diketahui sebanyak 20.000 orang,[12] dengan lebih dari 18.000 diantaranya merupakan pelajar.[13] Ketika dimulainya invasi oleh Rusia, sekitar 16.000 warga negara India masih berada di Ukraina.[14] Pada tanggal 6 Maret, sekitar 16.000 warga negara India berhasil diterbangkan ke tanah air mereka dengan 76 penerbangan. Pada 8 Maret MEA mengatakan bahwa semua pelajar di Sumy telah berhasil dievakuasi dengan difasilitasi oleh koridor kemanusiaan.[15]

Latar belakang[sunting | sunting sumber]

Kementerian Pendidikan Ukraina mencatat ada 18.000 pelajar asal India yang bersekolah di negara mereka,[13] yang tersebar di beberapa perguruan tinggi, Universitas Nasioanal Taras Shevchenko Taras, Universitas Kedokteran Nasional Bogomolets, dan Universitas Kedokteran Kiyv.[16] Jika dijumlahkan dengan data sensus secara keseluruhan, total warga negara India yang berada di Ukraina mencapai sekitat 20.000 jiwa menurut data dari Pengadilan Tinggi Kerala, India.[12]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Russia-Ukraine war: Air India, IndiGo, SpiceJet fly to evacuate stranded Indians back home". The Free Press Journal. 28 February 2022. Diakses tanggal 2022-02-28. 
  2. ^ "Prime Minister Shri Narendra Modi virtually met stakeholders involved in Operation Ganga launched for evacuation of Indians from Ukraine". pib.gov.in. 15 March 2022. Diakses tanggal 2022-03-15. 
  3. ^ "Indian student killed in Ukraine amid criticism over evacuation". Al Jazeera. 1 March 2022. Diakses tanggal 2022-03-01. 
  4. ^ "His son injured in Ukraine shooting, a father's appeal from Delhi to warring nations". The Indian Express (dalam bahasa Inggris). 5 March 2022. 
  5. ^ "IndiGo to join Operation Ganga to evacuate stranded Indian nationals in Ukraine". India Today. 27 February 2022. Diakses tanggal 2022-02-27. 
  6. ^ Gupta, Shishir (3 March 2022). "IAF places IL-76 on standby for students evacuation from Moscow". Hindustan Times. Diakses tanggal 8 March 2022. 
  7. ^ Siddiqui, Sabrina; Leary, Alex; Roy, Rajesh (5 March 2022). "Russian Invasion of Ukraine Strains U.S.'s Strategic Ties With India". The Wall Street Journal (dalam bahasa Inggris). ISSN 0099-9660. Diakses tanggal 5 March 2022. 
  8. ^ Tharoor, Shashi (2022-05-02). "Modi's Big Mistake". Foreign Affairs (dalam bahasa Inggris). ISSN 0015-7120. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  9. ^ "Prime Minister speaks to His Excellency President Volodymyr Zelenskyy of Ukraine". Ministry of External Affairs, Government of India. February 26, 2022. Diakses tanggal 2022-03-03. 
  10. ^ "Modi urges Putin to hold direct talks with his Ukrainian counterpart Zelenskyy". Tribune India. PTI. 7 March 2022. Diakses tanggal 2022-03-07. 
  11. ^ Ghosh, Poulomi (2022-03-07). "PM Modi speaks with Zelensky, call with Putin scheduled later today". Hindustan Times. Diakses tanggal 2022-03-07. 
  12. ^ a b "60 per cent of Indians in Ukraine crossed the borders and are safe: Centre submits to Kerala HC". The New Indian Express. Diakses tanggal 2022-12-19. 
  13. ^ a b "Why is Ukraine such a popular choice for Indian medical students?". WION. Diakses tanggal 2022-12-19. 
  14. ^ Asia Research Centre / Ośrodek Badań Azji (War Studies University, Poland); Iwanek, Krzysztof (2022-01-01). "Asia Research Centre Brief 74, March 2022: Asian states' reactions to Russian invasion of Ukraine". Asia Research Centre Brief. 
  15. ^ "Ukraine: All Indian Students Evacuated From Sumy, Says MEA". The Wire. Diakses tanggal 2022-12-19. 
  16. ^ ""Dollar exchange stopped; no way to return': Indian students in Ukraine narrate their ordeal". The Tribune India.