Muara Lembu, Singingi, Kuantan Singingi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Muara Lembu
Negara Indonesia
ProvinsiRiau
KabupatenKuantan Singingi
KecamatanSingingi
Kode pos
29563
Kode Kemendagri14.09.03.1003
Luas35,325 ha
Jumlah penduduk4752 jiwa


Muara Lembu adalah sebuah Kelurahan yang terletak di kecamatan Singingi, Kab. Kuantan Singingi, Provinsi Riau, Indonesia. Daerah yang terletak 135 Km dari Kota Pekanbaru ini memiliki sejarah panjang dalam perkembangan budaya yang dipengaruhi oleh budaya minangkabau dan Melayu Johor (Malaysia) melalui kerajaan Gunung Sahilan (Kampar) dengan pusat peradaban dari hulu sungai singingi hingga kehilir sungai kampar yang dipimpin oleh Datuk Bendaro dan Datuk Jalo Sutan, sehingga tak heran jika hasil Alam yang ada di Kecamatan Singingi sagat banyak mulai dari hasil pertanian, peternakan (kerbau), perkebunan (sawit dan karet) hingga hasil tambang (Batubara, Emas, Mangaan, Biji Besi, Batu Alam, dll). salah satu kata unik dalam bahasa muaralembu adalah "NGALO" yang berarti ubi/ketela pohon yang merupakan makanan pokok pada masa peradaban, tak diketahui asal kata ngalo dari bahasa mana dan bangsa mana, yang pasti kata tersebut begitu mengakar dan secara emosional sangat melekat padai masyarakat muaralembu. salah satu fenomena keindahan alam muaralembu adalah pesona air terjun yang ada di hulu sungai-sungai yang bermuara ke sungai singingi (5 air terjun) yang belum tersentuh oleh pemerintah.

Pesona alam di sepanjang sungai singingi disuguhkan dengan pasir putih dan batu akik yang akan memanjakan mata anda, karena jenis batu akik polos dan motif seperti bunga terong (kecubung ungu), Batu Bintang ( batu kecubung es), Batu Lumut, Biduri, Tapak Jalak, Lavender, Limau Manis, dll sudah terbukti menjadi yang terbaik di Riau dengan berpedoman pada hasil lomba batu akik Tahun 2014-2015.

Pemerintahan[sunting | sunting sumber]

Batas Wilayah[sunting | sunting sumber]

Adapun batas-batas wilayah dari kelurahan Muara Lembu sebagai berikut.

Sebelah Utara : Desa Kebun Lado
Sebelah Selatan : Desa Logas
Sebelah Timur : Desa Pulau Padang
Sebelah Barat : Desa Sungai Bawang

Orbitasi Jarak[sunting | sunting sumber]

Jarak dari Pemerintah Kecamatan : 5 km
Jarak dari Ibukota Kabupaten : 30 km
Jarak dari Ibukota Provinsi : 135 km
Jarak dari Ibukota Negara : 1250 km

Struktural Kelurahan Muara Lembu[sunting | sunting sumber]

Adapun struktural kelurahan Muara Lembu, terdiri dari :

1. Kepala Kelurahan : Jondriadi, S.P.

2. Kelompok Jabatan Fungsional

3. Sekretaris : Andriani, S.Sos.

4. Seksi Pemerintahan : Danty Jumiati, S.E.

5. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa : Teti Suryani, S.Sos.

6. Seksi ketentraman dan Ketertiban Umum : Muslimah Ikhwati, S.Ag., M.Si.

Kependudukan[sunting | sunting sumber]

Jumlah penduduk kelurahan Muara Lembu menurut data tahun 2018-2019 berjumlah 4.752 jiwa yang terdiri dari 2.409 laki laki dan 2.343 orang perempuan. Berikut ini adalah tabel tentang jumlah penduduk kelurahan Muara Lembu :

Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin Keterangan
Laki-laki 2409 orang
Perempuan 2343 orang
Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama Keterangan
Islam 4614 orang
Kristen Protestan 96 orang
Kritsten Katholik 33 orang
Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan Keterangan
Taman Kanak-Kanak 85 orang
Sekolah Dasar 1160 orang
SLTP 773 orang
SLTA 1144 orang
Akademi/D1-D3 70 orang
Sarjana (S1-S3) 247 orang
Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Keterangan
PNS 207 orang
TNI/POLRI 25 orang
Wiraswasta 20 orang
Pedagang 22 orang
Tani 966 orang
Dokter 5 orang
Buruh Tani 30 orang
Pensiunan 30 orang

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Pendidikan memiliki peranan yang penting dalam meningkatkan perkembangan sumber daya manusia dan kemajuan dalam suatu daerah ataupun desa. Karena jumlah penduduk yang banyak tidak akan berarti apabila masyarakatnya tidak memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan merupakan suatu wadah yang tepat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Pendidikan yang bagus mampu menunjang kemajuan suatu daerah. Di samping itu pendidikan yang berkualitas memerlukan sarana dan prasarana yang memadai seperti tersedianya gedung, guru serta pengelola yang professional untuk menunjang terlaksananya proses belajar dan mengajar yang baik dan lancar.

Jenis Pendidikan Negeri Swasta
Kelompok Bermain 0 1
TK/TPA 0 1
SD/MI 2 1
SLTP/MTS 1 1
SLTA 1 0

Keagamaan[sunting | sunting sumber]

Majelis Taklim : 8 kelompok 120 anggota
Remaja Masjid : 1 kelompok 40 anggota

Agama merupakan hal yang sangat prinsipil karena dengan beragama manusia memeperoleh ketenangan jiwa dan merasakan nikmatnya kehidupan sebagai sarana atau jembatan untuk menggapai kehidupan yang hakiki, Sehingga agama menjadi persoalan yang amat perlu dalam suatu masyarakat yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan itu sendiri yang berimplikasi terhadap bentuk dan orientasi pada pemikiran, perasaan dan tindak tanduk manusia. Di kelurahan Muara Lembu, nilai relegius masyarakatnya sangat tinggi sekali hal ini karena mayoritas seluruh masyarakatnya beragama Islam. Event-event keagamaan kerap kali dilaksanakan, lomba takbiran menjelang Idul Adha misalnya. Lomba takbiran yang diselenggarakan umumnya ditujukan untuk anak-anak tingkat SD hingga SMP guna menanamkan dan menerapkan nilai keagamaan pada anak-anak sedini mungkin.

Lembaga Kemasyarakatan[sunting | sunting sumber]

Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM)[sunting | sunting sumber]

Ketua : Hambali
Wakil Ketua : Sumarman
Sekretaris : Atsari Armi
Bendahara I : Nurma Yani
Bendahara II : Suhatmi
Ketua Seksi Agama : Akrom
Ketua Seksi Tramtib : Hasral Abdi
Ketua Seksi Pendidikan : Hardinata D
Ketua Seksi Lingkungan Hidup : Ifran Hendrawan
Ketua Seksi Ekbang, Koperasi : Boni Irawan
Ketua Seksi Kesehatan : Azhari Anda, AMK
Ketua Seksi Pemuda, Olahraga : Fedri, Zn
Ketua Seksi Kesejahteraan Sosial : Juandi Anggara
Seksi PKK : Fitriani

Gerakan PKK Kelurahan Muara Lembu[sunting | sunting sumber]

Ketua : Sri Widawati
Wakil Ketua : Yuliarni
Sekretaris : Nurma yani
Bendahara : Nelni yasti
POKJA I : Dewi Julita
POKJA II : Sabaini
POKJA III : Riani
POKJA IV : Hj. Rosmanidar
PKK Lingkungan I : Nerita
PKK Lingkungan II : Hj. Asli Wani
PKK Lingkungan III : Samsidar