W76 (hulu ledak nuklir)

W76 adalah hulu ledak termonuklir Amerika, yang dirancang untuk digunakan pada rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam (SLBM) UGM -96 Trident I dan kemudian dipindahkan ke UGM-133 Trident II karena Trident I dihentikan layanannya secara bertahap. Varian pertama, W76 mod 0 (W76-0) diproduksi dari tahun 1978 hingga 1987, dan secara bertahap digantikan oleh W76 mod 1 (W76-1) antara tahun 2008 dan 2018, sepenuhnya menggantikan Mod 0 dalam persediaan aktif.

Pada tahun 2018 diumumkan bahwa beberapa hulu ledak Mod 1 akan dikonversi ke versi W76 mod 2 (W76-2) hasil rendah yang baru. Hulu ledak Mod 2 pertama dikerahkan pada akhir tahun 2019.^[1]^[2]^[3]^[4]^[5]^[6]^[7]^[8]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

^ Work completed on Navy’s upgraded nuclear warhead Diarsipkan 2021-09-01 di Wayback Machine.. Defense News. 24 January 2019.
^ https://media.defense.gov/2018/Feb/02/2001872886/-1/-1/1/2018-NUCLEAR-POSTURE-REVIEW-FINAL-REPORT.PDF Diarsipkan 2019-02-08 di Wayback Machine. "Nuclear Posture Review 2018"
^ "Trump poised to get new low-yield nuclear weapons". Washington Post (dalam bahasa Inggris). ISSN 0190-8286. Diakses tanggal 2022-11-22.
^ "US nuclear weapons: first low-yield warheads roll off the production line". the Guardian (dalam bahasa Inggris). 2019-01-28. Diakses tanggal 2022-11-22.
^ "NNSA Plan Shows Nuclear Warhead Cost Increases and Expanded Production". Federation Of American Scientists (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-11-22.
^ Mehta, Aaron (January 28, 2019). "Trump's new nuclear weapon has entered production". Defense News. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 1, 2021. Diakses tanggal January 29, 2019.
^ "US Deploys New Low-Yield Nuclear Submarine Warhead". Federation of American Scientists. FAS. 29 January 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 January 2020. Diakses tanggal 29 January 2020.
^ Rood, John. "Statement on the Fielding of the W76-2 Low-Yield Submarine Launched Ballistic Missile Warhead". US Dept of Defense. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 February 2020. Diakses tanggal 4 February 2020.

[1] Work completed on Navy’s upgraded nuclear warhead Diarsipkan 2021-09-01 di Wayback Machine.. Defense News. 24 January 2019.

[2] ttps://media.defense.gov/2018/Feb/02/2001872886/-1/-1/1/2018-NUCLEAR-POSTURE-REVIEW-FINAL-REPORT.PDF Diarsipkan 2019-02-08 di Wayback Machine. "Nuclear Posture Review 2018"

[3] "Trump poised to get new low-yield nuclear weapons". Washington Post (dalam bahasa Inggris). ISSN 0190-8286. Diakses tanggal 2022-11-22.

[4] "US nuclear weapons: first low-yield warheads roll off the production line". the Guardian (dalam bahasa Inggris). 2019-01-28. Diakses tanggal 2022-11-22.

[5] "NNSA Plan Shows Nuclear Warhead Cost Increases and Expanded Production". Federation Of American Scientists (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-11-22.

[6] Mehta, Aaron (January 28, 2019). "Trump's new nuclear weapon has entered production". Defense News. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 1, 2021. Diakses tanggal January 29, 2019.

[W76-2_first_d-7] "US Deploys New Low-Yield Nuclear Submarine Warhead". Federation of American Scientists. FAS. 29 January 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 January 2020. Diakses tanggal 29 January 2020.

[8] Rood, John. "Statement on the Fielding of the W76-2 Low-Yield Submarine Launched Ballistic Missile Warhead". US Dept of Defense. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 February 2020. Diakses tanggal 4 February 2020.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]